so-called Catatan Mengajar

Mumpung lagi gabut, sekalian menunggu segala proses penilaian artikel, saya mau berbagi foto Pengenalan Lapangan Persekolahan (PLP) alias praktek mengajar saya.

Sebagai mahasiswa jurusan pendidikan, magangnya ya jelas praktek mengajar di sekolah. Saya bersama dengan 19 orang lainnya (syukurnya) PLP di suatu SMA negeri di kota saya sendiri. Saya nggak ngerti sih, bagaimana perjuangan ke-19 teman saya sampai bisa dapat sekolah ini. Yang jelas, saya sendiri curi start memilih sekolah itu karena ada beberapa teman saya yang curi start duluan. Hahaha.

Foto yang saya ambil setelah sebulanan PLP di sana
waktu perayaan HUT RI tahun kemarin.

Duh, lupa siapa namanya. Pokonya dia anak 12 IIS.
Saya ambil fotonya soalnya... ngapain dia dandan kayak gitu? (lol)

Sebagai alumni SMK, mengajar mata pelajaran anak SMA itu terasa aneh. Saya nggak pernah mendapat mata pelajaran ekonomi sebelumnya, jadi agak bingung juga saya harus bagaimana. Selain bingung, saya juga takut. Tubuh saya kecil dan saya kentang, sedangkan anak SMA zaman sekarang pada gede-gede semua dan cantik-cakep semua. Satu orang vs satu kelas. Wah, saya nggak pernah merasakan sebelumnya.

Kalau tidak salah, ini kelas 11 IIS-1. Foto diambil waktu ulangan harian.

Untungnya, guru pamong saya mengizinkan agar kami biar masuk ke kelas berdua. Itu jugalah yang membuat foto ini ada: yang satu mengajar, satu lagi ambil foto. Laporan PLP kayaknya nggak minta foto dokumentasi. Tapi namanya juga mahasiswa perdana mengajar di kelas sungguhan, ya jelas ambil foto sebanyak-banyaklah!

Mungkin karena waktu mengajar yang masuk langsung dua mahasiswa PLP (dan sambil foto-foto pula), kondisi kelas jadi nggak sebegitu kondusif. Pasti ada saja murid yang asyik sendiri, keluar kelas, atau menghampiri meja guru (baca: kami) untuk mengobrol. Saya maklumi saja. Toh, dulu waktu sekolah saya begitu.

Dari kelasnya, ini pasti kelas 12 IIS.

Ini teman saya waktu menghitung sesuatu dan
hasilnya beda sama anak yang di sebelahnya.

Pentolan anak 11 IIS-2 ini. (lol)

Dua anak baik hati dan tidak sombong dari 11 IIS-2.
Kalau ada apa-apa, biasanya saya tanya dulu ke mereka

Terlepas dari rasa capek karena harus menghadapi murid-murid yang ajaib, kalau diingat-ingat lagi, dibandingkan dengan mengajar itu sendiri, kelompok mata pelajaran ekonomi sendiri kayaknya lebih banyak haha-hihinya…

Iya. Saya pribadi, cukup senang dengan kegiatan PLP tahun lalu walau laporannya bikin pusing.